Sabtu, 8 November 2025, Himpunan Mahasiswa Agribisnis (HIMAGRI) melaksanakan Workshop bertema Pelatihan Pembuatan Film Pendek. Kegiatan ini merupakan implementasi program kerja Pengurus HIMAGRI periode 2025/2026 yang diketuai oleh Maya, Mahasiswa Agribisnis Semester 3. Kegiatan ini berlangsung begitu meriah dimulai dari jam 09.00 – 14.00 Wita bertempat di Aula UMU Buton.
Peserta sangat antusias mengikuti Workshop HIMAGRI, selain karena tema menarik, juga karena dihadiri oleh Dekan Fakultas Pertanian dan Peternakan UMU Buton, La Aman Tabia, S.P., M.P., Dosen Agribisnis UMU Buton, Fayadh Mahdi Halida, S.P., M.P., dan sosok narasumber kharismatik, Muhammad Akhsan, S.H., M.Kn., Dosen Peradilan Pidana UMU Buton.
Acara dipandu MC, Wulan Purnama Sari, dan diawali dengan pembacaan do’a yang dipimpin oleh La Idula. Selanjutnya, sambutan ketua HIMAGRI, Maya, menyebut kegiatan ini merupakan bentuk dukungan HIMAGRI terhadap nilai Visi UMU Buton, Ilmu, Akhlak, Entrepreneur. “Program kerja HIMAGRI berbasis Softskil, karena kami sepakat dengan arahan Ketua YAPIK Buton, Drs. H. Ibrahim Marsela, M.M., bahwa kedepan dunia kerja mengutamakan nilai-nilai softskill, sehingga mahasiswa selama berada di kampus harus mematangkan softskill-nya”, tambahnya.
Dalam sambutan hangatnya, Dekan Fakultas Pertanian dan Peternakan UMU Buton, menginstruksikan kepada mahasiswa untuk serius berproses dalam organisasi mahasiswa, terkhusus di HIMAGRI, karena ini menjadi wadah pengembangan diri. Menurutnya, kegiatan yang dilaksanakan hari ini sangat relevan dengan Program Studi Agribisnis. “Melalui pelatihan ini, kita dapat belajar bahwa Agribisnis tidak harus identik dengan bercocok tanam, tetapi juga bisa menjadi sumber inspirasi, dan karya seni visual yang bisa menyadarkan publik akan pentingnya sektor Agribisnis dalam kehidupan sehari-hari”, ungkapnya.
Sebagai penutup, beliau berpesan agar HIMAGRI harus terus berkarya, cetus kegiatan yang menjadi kebutuhan mahasiswa sesuai perkembangan zaman. “Saya berharap Mahasiswa jangan takut untuk berkreasi, jangan ragu untuk mencoba, dan jangan malu untuk gagal, karena setiap karya besar, dimulai dari keberanian”, ujarnya.
Penulis:
Fayadh Mahdi Halida, S.P., M.P.
